Sajak untuk Rembulan
https://goo.gl/images/giWf1U |
Langit malam gelap,
seperti biasanya.
Lampu redup
jalanan menanti setia.
Menemani jalan
santai malamku.
Kendaraan di kejauhan
tak mengangguku,
karena sibukku akan rembulan.
Walau remang,
walau jauh,
walau tak terang,
ia tak pernah mengeluh
menemaniku dalam jenuh.
terima kasih, rembulan.
Komentar
Posting Komentar