Si Sakti
fineartamerica.com |
Ibu, menurutku ialah
sosok pelipur lara,
yang punya salah juga.
Ia tak sempurna,
tetapi beliau berusaha,
jadi sebaik-baiknya dia.
Ia tak sempurna,
tetapi beliau berusaha,
jadi sebaik-baiknya dia.
Sosok bertangan seribu,
yang mampu melakukan hal tabu.
Tegap kala sedih menderu,
kala marah menggebu–
menyembunyikan lelah kalbu.
yang mampu melakukan hal tabu.
Tegap kala sedih menderu,
kala marah menggebu–
menyembunyikan lelah kalbu.
Sosok tanpa ganti,
yang kelihatan paling sakti,
walau nyatanya tersakiti.
yang kelihatan paling sakti,
walau nyatanya tersakiti.
Ia tak punya amarah yang berapi-api,
tak juga minta balas budi
tak juga minta balas budi
karena sabarnya atas salah diri ini.
Untuk Sang Buah Hati,
ia bahkan rela mati berdiri.
Komentar
Posting Komentar